Banyak Lalat dan Bau Busuk, Kepsek SMPN 22 Kota Bekasi Harapkan Dinas Lingkungan Hidup Rutin Ambil Sampah Sekolah
KOTA BEKASI, Derapdetik.com – Tempat pembuangan sampah kerap menjadi permasalahan dilingkungan masyarakat maupun lingkungan sekolah, salah satunya seperti yang terlihat di lingkungan SMPN 22 Kota Bekasi saat awak media Derapdetik.com menyambangi Sekolah tersebut, pada Kamis (13/02/2025).
Saat memasuki pintu gerbang SMPN 22 Kota Bekasi tercium aroma busuk dan pemandangan tak sedap yang berasal dari tempat pembuangan sampah yang dipenuhi lalat-lalat beterbangan.
Pejabat sementara Kepala SMPN 22 Kota Bekasi Endang Martin, M.Pd saat dijumpai awak media menyampaikan keluh kesahnya terkait pembuangan sampah yang berada didalam lingkungan sekolah tersebut membuat warga sekolah khususnya para siswa tidak nyaman disamping itu berdampak menimbulkan penyakit.
“Bau busuk yang berasal dari tempat pembuangan sampah itu membuat para siswa yang sedang belajar tidak nyaman,
sementara ini Dinas Lingkungan Hidup hanya mengambil sampah seminggu dua kali itupun tidak teratur artinya sedangkan sampah yang dibuang oleh siswa itu tiap hari dengan jumlah 1.200 siswa membuang sampah otomatis setiap harinya sampah menumpuk,” ujar Endang.
Lebih lanjut Ia katakan, pihak sekolah berharap artinya minimal tiga kali seminggu sudah diambil atau dua hari sekali sehingga sampah di sekolah tidak menumpuk, tidak mengganggu pemandangan sekolah dan kesehatan siswa.
“Bukannya tidak mau menyediakan lahan pembuangan sampah karena lahan juga sudah terbatas sempit dan tidak mungkin kita membuat pembuangan sampah di depan kelas seperti itu. Selama ini kami juga memberikan retribusi untuk menanggulangi sampah ini dengan biaya Rp.600.000,- (enam ratus ribu rupiah) perbulan,” pungkasnya.
(mr/red)
