Dihadiri Forkopimcam, Kapolsek Tambun Pimpin Rakor Kamtibmas dan Kamseltibcarlantas 

Silakan Bagikan

KABUPATEN BEKASI, Derapdetik.com – Berdasarkan tingginya tingkat kriminalitas dan kecelakaan di wilayah hukum Polsek Tambun, Kapolsek Tambun Kompol Stanlly Soselisa, S.I.K, M.H, gelar kegiatan rapat koordinasi Kamtibmas dan Kamseltibcar Lantas bersama Forkopimcam, Kepala Desa, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, serta personil Polsek Tambun, bertempat di Aula Lantai 3 Polsek Tambun Jl. Sultan Hasanudin Desa Mekarsari, Kecamatan Tambun Selatan, Kab Bekasi, pada Kamis, (19/10/2023), pukul 14.00 WIB s.d pukul 16.00 WIB.

Rapat Koordinasi dipimpin langsung oleh Kapolsek Tambun Kompol Stanlly Soselisa, S.I.K, M.H didampingi Wakapolsek AKP Suhardi, S.H.

Hadir dalam kegiatan tersebut Drs. Sopian Hadi, M.M (Camat Tambun Selatan), H. Najmuddin S.AG M Ling (Camat Tambun Utara), Mayor Daya Bakir (Danramil 01 Tambun), Kepala Desa se Kecamatan Tambun Selatan, Kepada Desa se Kecamatan Tambun Utara, Ust. Dede Ismail (NU Tambun Selatan), H. Yusuf (Ketua MUI Tambun Selatan), dan Para Kanit, Kapolsubsektor serta Bimaspol.

Kegiatan rapat koordinasi diawali dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya dilanjutkan pembacaan Doa kemudian sambutan dari Kapolsek Tambun.

Dalam sambutannya Kapolsek Tambun Kompol Stanlly Soselisa menyampaikan tujuan diselenggarakannya rapat koordinasi yang pertama kalinya ini.

“Hari ini kita adakan rapat koordinasi yang pertama. Kami sengaja menyelenggarakan karena ada beberapa hal yang harus disampaikan. Dalam 8 bulan ini Polsek Tambun menjadi juara 1 dalam hal tindak kriminal dan juara 1 Laka Lantas. Kami akan sampaikan data-datanya,” Kata Kapolsek.

Dengan melaksanakan rapat koordinasi ini semoga kita mendapatkan formula dalam hal mengantisipasi dan pencegahannya.

“Polsek Tambun ini anggotanya hanya 85 personil, kami tidak sanggup untuk bekerja sendiri, tetapi kalau kita bergandengan tangan bersama-sama pasti kita akan dapat menurunkan angka kriminalitas.

Lanjutnya, Saya telah membuat inovasi yaitu “Alarm Kamtibmas dan Kamseltibcarlantas” tujuannya sebagai pengingat kepada warga agar selalu waspada dan lebih berhati-hati terhadap kendaraan, barang dan keselamatannya.

“Fungsi kontrol dari Kepala Desa yaitu juga mengingatkan kepada warganya. Dalam hal ini ingatkan kepada kepala sekolah dan orang tua agar anak dibawah umur yang belum memiliki SIM untuk tidak dibiarkan mengendarai kendaraan dan gunakan helm apabila mengendarai kendaraan, jangan melawan arus, tetap perhatikan Kamseltibcarlantas,” ujarnya.

Kemudian Kapolsek sampaikan, Saya mempunyai ide nanti kita lihat sebulan ke depan, apabila ada desanya yang tinggi angka kriminalitasnya nanti kita pasang bendera hitam tengkorak di rumah Kepala Desa nya agar mengetahui wilayahnya tinggi angka kriminalitas. Segera tindak apabila mengetahui aksi kejahatan namun demikian tetap jangan main hakim sendiri.

“Untuk mengatasi tawuran, saya sudah membuat Rayonisasi. Ada 6 Rayon dari 18 Desa. Masing-masing Rayon setiap harinya melaksanakan patroli. Untuk itu saya sampaikan hari ini kepada Kepala Desa agar turut serta membantu kami untuk ikut patroli jaga keamanan lingkungannya. Kami harap dalam rapat koordinasi ini bapak ibu dapat memberikan saran dan masukannya,” jelas Kapolsek

Pada kesempatan ini Camat Tambun Selatan Drs. Sopian Hadi, M.M menyampaikan masukan dari salah satu sekolah dalam mengantisipasi kenakalan remaja yang menimbulkan gangguan Kamtibmas.

“Saya sudah bertemu dengan Kepala Sekolah dan saya banyak dapat masukan dari Kepala Sekolah terkait pada saat jam pulang sekolah, siswa banyak yang tidak langsung pulang ke rumah namun pada kumpul dan nongkrong. Selain itu saya juga harap agar peredaran obat dan minuman keras beralkohol agar diberantas untuk menyelamatkan adik-adik kita, karena informasi yang saya dapat cukup banyak toko di Tambun Selatan yang menjual miras dan obat-obatan,” terangnya.

Selanjutnya Camat Tambun Utara H. Najmuddin S.AG dalam rapat koordinasi ini menyampaikan langkah yang telah dibuatnya melalui program One Gate System (satu pintu) khusus di perumahan, yang pernah dialami angka Curanmor turun drastis dengan One Gate System (satu pintu) dan dijaga oleh satpam, selain itu PJU (Penerangan Jalan Umum) juga menjadi faktor salah satu menekan angka kriminalitas dan Laka Lantas,” ucapnya.

Selaku Danramil 01 Tambun Mayor Daya Bakir turut menyampaikan langkah yang harus dilakukan dalam memberantas kriminalitas yang memerlukan penanganan serius dari seluruh stake holder yang ada di Tambun.

“Saya telah memerintahkan anggota saya tiap malam untuk melaksanakan patroli motor. Saya ingin juga situasi Tambun ini aman. Kamtibmas Poskamling perlu digalakan kembali,” pungkasnya.

Kepala Desa Mangunjaya Jayadi Said juga menyampaikan keluhan di wilayah Mangunjaya terutama di tempat yang rawan terutama di TPU Mangunjaya karena sering digunakan untuk tempat kumpul/nongkrong, pacaran, judi dan Miras serta penerangan yang kurang, karena banyak akses atau pintu masuk ke TPU.

Sedangkan Kepala Desa Karangsatria) H. Zaenuddin dalam kesempatan ini mengatakan, tindakan kriminalitas itu Kita harus melihat dari akarnya yaitu Narkoba, Miras dan Obat-obatan. Ia berharap penjual dan toko tersebut dapat ditindak tega.

Kemudian dilanjutkan Ketua RW. 007 Kel. Jatimulya Bapak Imron menambahkan, di wilayah Jatimulya ada juga toko penjual obat yang berkedok toko kosmetik bahkan pernah digrebek warga dan telah dibawa ke Polsek Tambun, namun sekarang buka kembali. Saya berharap untuk ditindak tegas, karena banyak pembelinya anak sekolah dan remaja.

Selama pelaksanaan kegiatan rapat koordinasi Kamtibmas dan Kamseltibcar Lantas berjalan dengan aman terkendali.

 

 

 

(mr/red)