Ojol Ditipu Order Fiktif Berkedok Polisi, Kanit Reskrim Polsek Bekasi Timur Gantikan Kerugian 

Silakan Bagikan

KOTA BEKASI, Derapdetik.com – Orderan fiktif melalui ojek online seringkali terjadi, kejadian ini juga menimpa Gunawan warga Kelurahan Harapan Mulya yang kesehariannya berprofesi sebagai ojek online di perusahaan Maxim.

Kejadian berawal ketika Gunawan yang baru saja keluar rumah karena cuaca sedang turun hujan tiba-tiba menerima order pesanan makanan melalui aplikasi Maxim food.

“Tanpa curiga dan percaya pada pemesan yang memasang foto profil dengan memakai seragam Polisi, kemudian saya langsung bergegas menuju lokasi Rumah Makan sesuai pesanan yang akan diantar ke alamat yang titiknya berada di Polsek Bekasi Timur, Kota Bekasi,” jelas Gunawan kepada awak media yang tak sengaja bertemu di Polsek, Sabtu (25/11/2023)

Namun sebelum tiba di rumah makan, si pemesan kembali menghubungi untuk membelikan rokok dan minuman, lalu saya membeli pesanan tersebut.

“Setelah itu pemesan kembali menghubungi melalui pesan WhatsApp untuk isikan saldo gopay dengan iming-iming akan digantikan ongkos lebih nanti sekalian mengirim makanan pesanannya, namu saya menolak permintaan pemesan dan pergi menuju rumah makan untuk mengambil makanan yang telah dipesan dan mengantarnya ke alamat di Polsek Bekasi Timur.

“Sampai di Polsek Bekasi Timur tak disangka ternyata atas nama pemesan tersebut tidak ada dan bukan anggota Polsek Bekasi Timur,” ujarnya.

Mengetahui kejadian ini Kanit Polsek Bekasi Timur AKP Ompi Indovina, S.H, M.H berusaha membantu menyelesaikan di ruang SPKT bersama anggota piket Mahfudin dan langsung mengganti semua pesanan dengan memberikan sejumlah uang sesuai nominal yang dipesan oleh pemesan fiktif tersebut kepada Gunawan.

“Atas kejadian ini sebagai pelajaran untuk seluruh driver ojek online agar lebih berhati-hati lagi ketika menerima orderan, jangan sampai terjadi lagi kasus penipuan seperti ini,” ujar AKP Ompi Indovina, S.H, M.H.

Gunawan sebagai driver ojek online mengucapkan terima kasih kepada Polsek Bekasi Timur khususnya Kanit Reskrim yang telah membantunya dengan mengganti kerugian ratusan ribu yang menimpanya dari orderan fiktif.

 

 

(mr/red)