Meyakinkan Keberlangsungan Program Ketahanan Pangan, Pangdam Jaya Cek Bibit Bawang Merah di Wanajaya
KABUPATEN BEKASI, Derapdetik.com – Guna meyakinkan keberlanjutan program ketahanan pangan melalui urban farming.Pangdam Jaya Mayjen TNI Mohamad Hasan didampingi Komandan Korem 051/Wkt, Brigjen TNI Riyanto, S.I.P., melakukan pengecekan bibit bawang merah yang berada di area Taman Pancasila Korem 051/Wijayakarta, Ds. Wanajaya, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi. Kamis(11/7//2024)
Hingga saat ini diketahui, Korem 051/Wkt terus berinovasi dalam mendukung ketahanan pangan dan memanfaatkan urban farming secara kontinuitas dalam kegiatan unggulannya menanam bawang merah dan penyiapan bibit bawang merah.
Panen bawang merah ini menjadi simbol keberhasilan program urban farming yang telah dijalankan di wilayah Korem 051/Wkt, yang merupakan inisiasi Pangdam Jaya/Jayakarta sebagai bagian dari program ketahanan pangan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Selain melakukan pengecekan bibit bawang merah dan panen bawang, Pangdam Jaya Mayjen TNI Mohamad Hasan juga meresmikan pembangunan homestay “Gubuk Rajo” di lahan Urban Farming yang melibatkan Pangdam Jaya bersama Danrem 051/Wkt, Brigjen TNI Riyanto, S.I.P., serta para pejabat utama Kodam Jaya, pejabat utama Korem 051/Wkt, dan para Dandim jajaran Korem 051/Wkt serta tamu undangan. Pembangunan homestay “Gubuk Rajo” ini merupakan bagian daripada fasilitas pendukung dalam pelaksanaan program urban farming.
Dalam sambutannya, Pangdam Jaya menekankan pentingnya urban farming sebagai solusi untuk ketahanan pangan di perkotaan. “Inisiatif urban farming ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat melalui kegiatan pertanian di lahan-lahan kosong. ‘Gubuk Rajo’ bukan hanya tempat berlindung, tetapi juga tempat pembelajaran dan kolaborasi bagi para petani urban,” ujar Mayor Jenderal TNI Mohamad Hasan.
Kepada awak media Komandan Korem (Danrem) 051/Wkt, Brigjen TNI Riyanto, S.I.P., menyampaikan maksud dan tujuan utama dari kunjungan Pangdam Jaya pada sore hari ini.
“Kegiatan pada hari ini Bapak Pangdam mengecek tempat bibit kita. Ini adalah hasil panen yang kemarin yang sudah kita keringkan ini adalah usia 50 s.d 55 hari kita jadikan bibit dan tadi bapak Panglima mengecek dan meyakinkan keberlanjutan program urban farming ini harus berjalan dan beliau meyakinkan bahwa bibit kita sudah tersedia kita siapkan 1 hektar masing-masing 2 ton sehingga bisa memenuhi kebutuhan tanam kembali di periode selang 1 panen berikutnya,” jelas Danrem kepada awak media usai kegiatan.
Selanjutnya Danrem katakan, Ini menjadi contoh bahwa ini adalah bibit kita yang super yang siap kita keringkan menunggu sekitar 1 bulan kemudian bisa kita tanam. Ketersediaan kita saat ini sekitar 30 ton untuk memenuhi lahan kita yang nanti disiapkan untuk tanam kembali
“Kita yakinkan dengan bibit yang mandiri debgan menghasilkan bibit sendiri kedepanberarti.kita yakin bahwa kedepan nanti kita sudha punya bibit yang siap tanam tidak tergantung dari sumber lain sehingga kapanpun kita tanam dengan kesiapan lahan yang sudah kita siapkan kita sudah punya. Sedangkan untuk bawang yang sedang panen nanti kita akan sisihkan kita panen lebih awal karena untuk bibit,” tutur Danrem.
(mr/red)